KEINDAHAN ALAM YANG
TERISOLIR DI KAB. KENDAL
Curug Glawe merupakan salah satu air
terjun yang ada di Kab.Kendal, tepatnya di Dusun Kaliereng Desa Cening
Kec.Singorojo. dikarenakan lokasi yang sangat terpencil dan sulitnya
jangkaun menuju Curug glawe Mebuat sebagian masyarakat Semarang dan sekitarnya
khususnya masyarakat kendal masihlah asing dengan nama Curug Glawe. Ya, karena
baru setahun belakangan ini curug glawe terekspose ke khalayak umum. Akses
menuju Curug Glawe ini pun masih sangat sulit. Mulai dari kurangnya penunjuk
jalan hingga jalanan mempriihatinkan.
Untuk menuju Curug Glawe biasanya melalu
Limbangan walaupun dari segi pemerintahan Curug Glawe ini masuk dalam
Kec.Singorojo namun secara geografis akses terdekat dan termudah adalah melalui
Limbangan, ikuti petunjuk arah menuju Desa Biting Kec.Limbangan kemudian ikuti
arah menuju Desa Cening Kec.Singorojo, tapi jangan keget kalau jalan antara
Desa Biting sampai Desa Cening cukup memprihatinkan, tapi itu semua terbayarkan
oleh sejuknya udara di sepanjang perjalanan. Mungkin perjalanan akan lebih
nyaman ketika melewati jalur lain, yaitu lewat kec. Singorojo melalui rute
sebagai berikut . dari semarang ketika sampai di pertigaan depan Polsek Boja lurus
ambil jalan menuju Singorojo atau ketika lewat Kaliwungu Kendal Sesampai di
pertigaan depan Polsek Boja ambil kanan untuk menuju Desa Ngareanak sesampanya
desa Ngareanak kemudian ambil kiri tepatnya dipertigaan depan Polsek Singorojo.
setelah itu jalan terus sampai desa Kaliputih..... barulah dari desa kaliputih
menuju lokasi masih melewati dua dusun ( dusun Ndukuh dan dusun Mbendo ) yang
jalannya masih memprihatinkan kurang lebih ada sekitar 3KM jalan yang yang
rusak...
Akan tetapi rute ini lebih efektif dan efisien
dibandingkan melalui rute yang pertama.
Sebelum mencapai Curug Glawe kita akan menemui
Sungai dimana terdapat jembatan sepanjang kurang lebih 50m, Dengan background
pesawahan serta perbukitan yang menambah indahnya perjalanan menuju
Curug Glawe.
Sesampainya
di Dusun Kaliereng kita hanya dikenakan biaya penitipan sepeda motor sebesar 5
ribu rupiah saja, tidak ada retribusi tiket atau sejeninsnya. Dari tempat
penitipan sepeda motor kita harus berjalan kaki kurang lebih 1 KM melewati
ladang penduduk Dusun Kaliereng. Disepanjang perjalanan kita akan disuguhi
pemandangan perbukitan serta suara gemuruh aliran sungai. Rasa capek, Haus, dan
terik matahari akan hilang seketika mendengar suara air terjun yang semakin
dekat.
Sesampainya di lokasi air terjun rasa
capek pun akan hilang seketika melihat indahnya ciptaan yang Maha Kuasa. Suara
jernihnya air yang jatuh dari ketinggian seakan menghilangkan hirup pikuk
jalanan di kota yang setiap hari saya alami.
Tak menyianyiakan waktu segera kami
merasakan segarnya air dengan berdiri di bawah air terjun. Tak peduli pakaian
basah kuyup, badan menggigil yang penting hati dan fikiran menjadi jernih untuk
melalui hari-hari sibuk seperti biasa kembali. Tak lupa secangkir kopi yang
dibuat oleh salah satu teman kami telah siap untuk menghangatkan badan yang
udah menggigil ini. Suasana telah larut dalam segelas kopi dan obrolan yang
mulai melenceng kemana-mana, lupa akan menyusuri tempat sekitar. Waktupun telah
menunjukkan pukul 16.30 dan tinggal kami berlima di tempat itu, sunyi sepi
hanya suara jangkrik yang kami dengar. Sebelum hujan turun, kami putuskan untuk
meninggalkan Air Terjun yang begitu indah ini dan kembali kerumah.
Semoga bermanfaat dan selamat berkunjung,
menikmati keindahan ciptaanNya
EmoticonEmoticon